Sabtu, 23 Juli 2011

life after break of relationship

sepertinya mantan memang tiada duanya bagi dia. ya, pertemuan kembali dengan mantannya adalah penghancuran rasa kepercayaan gue atas perasaan dia ke gue selama ini. sati setengah tahun gue rasa bukan waktu yg singkat buat ngejalanin sebuah hubungan. tapi nyatanya, mantannya tetap membayangi langkah hidupnya. gue gatau apa yg harus gue lakukan lagi buat membangun perasaan dia ke gue. ya, perasaan gaakan pernah tumbuh dengan sempurna atas dasar paksaan.
hubungan kita baik-baik aja sebelum percakapan di telfon membuat sebuah kesalahpahaman. yak, berawal dari situ semua berubah. dia mikir gue yg kangen sama mantan gue. tapi kenyataannya toh gue ga pernah ada sedikit apapun sama mereka semua. dia? yeah. bbm twitter sangat sulit gue jangkau. gue ga maksud ngelarang dia berhubungan sama mantannya. tapi pernahkah dia mencoba apa yg gue rasakan saat itu? :'( masalah itu selesai. dia memutuskan untuk liburan ke BANDUNG. dia bilang kalo ada mobil dia ajak gue, tapi katanya gaada yg bisa jadi mau naik bus dan ga diajaklah gue. oke. beberapa jam sebelum berangkat gue tanya naik apa dan dia bilang bawa mobil? dan gue ga diajak? ya, benar sekali. dia bilang kalo mau ikut ayo dan dalam waktu singkat gue ga mungkin bilang dadakan sama ibu gue mau pergi dan itu nginep. pikiran jelek muncul terus. dan pada suatu malam dia mengabarkan dia mau motret sang mantan di bandung sana untuk memenuhi keinginan motret teman2nya. sebagai seorang yg punya perasaan jelas gue ga tahan dengernya. gue mau ga ngizinin, tapi dia udah bilang sama si target. dan ga mungkin juga gue ngelarang dia ga motret sendirian. gue ga mau jadi pacar yg over protective melebihi ke-annoying-an gue selama ini. ini menghancurkan kepercayaan sebuah perasaan. gue tau gue cemen, cengeng. tapi ini faktanya. gue gabisa nahan itu semua. dan hari berlanjut, pulang, dia mencoba menjelaskan kenapa sampai mantannya yg dijadikan model. oke gue mencoba berlapang dada. dan panggilang 'dis' ke gue bukanlah sekali gue denger dari dia. rasanya gue bener-bener ancur. gue gatau ini namanya apa. sakit-sesakit-sakitnya sakit :'(